Bupati Pasuruan Gus Irsyad Raih Penghargaan Digital Innovation For Public Service Melalui Aplikasi SIAP MASLAHAT pada Tahun 2022

By admin@gusirsyad Apr18,2022

Pasuruan, gusirsyad.com – Bupati Pasuruan Gus Irsyad berhasil meraih penghargaan bergengsi dalam kategori Digital Innovation For Public Service alias Pelayanan Publik Melalui Inovasi Digital. Penghargaan ini diberikan atas keberhasilan Gus Irsyad dalam mengembangkan aplikasi SIAP MASLAHAT yang telah memberikan kontribusi besar dalam peningkatan kualitas pelayanan publik di Kabupaten Pasuruan.

Penghargaan ini diserahkan dalam acara penganugerahan Digital Innovation Award 2022 yang diadakan di Jakarta pada Selasa (05/4). Aplikasi SIAP MASLAHAT dianggap sebagai inovasi yang unggul karena memberikan kemudahan bagi masyarakat Kabupaten Pasuruan dalam mengakses berbagai layanan publik dengan cepat, efisien, dan transparan.

SIAP MASLAHAT merupakan aplikasi layanan digital yang memungkinkan warga Pasuruan untuk mengajukan permohonan perizinan, menyampaikan pengaduan, dan mendapatkan informasi penting tentang pemerintahan. Aplikasi ini juga memfasilitasi komunikasi langsung antara warga dan pemerintah daerah, meningkatkan responsivitas pemerintah terhadap kebutuhan masyarakat.

Bupati Gus Irsyad menyampaikan rasa terima kasihnya atas penghargaan tersebut. Menurutnya, aplikasi SIAP MASLAHAT adalah wujud nyata dari komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik dan memanfaatkan teknologi digital untuk mempermudah interaksi antara pemerintah dan masyarakat.

“Penghargaan ini adalah hasil kerja keras bersama seluruh tim di Kabupaten Pasuruan. Kami akan terus berinovasi untuk memberikan layanan publik yang terbaik bagi masyarakat,” ujar Gus Irsyad.

Pencapaian Gus Irsyad dan aplikasi SIAP MASLAHAT menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam memanfaatkan inovasi digital untuk pelayanan publik. Diharapkan, langkah ini dapat mendorong pemerintah daerah di seluruh Indonesia untuk menerapkan teknologi digital demi meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

Inilah jawaban  untuk umat Islam atas fenomena yang terjadi di dunia Islam dan Indonesia akan berpartisipasi dan  memperkuat peringkat rekonstruksi nasional. Nama Nahdlatul Ulama berasal dari bahasa Arab, yakni nahdlatul yang artinya berdiri atau bergerak. Nama Nahdlatul Ulama menyesatkan “Ulama” kuno. Nahdlatul Ulama adalah  organisasi kemasyarakatan dan keagamaan dengan simbol-simbol yang menjelaskan tujuan dasar  dan cita-cita keberadaan suatu organisasi. Lambang Nahdlatul Ulama diciptakan oleh KH. Ridwan Abdullah setelah  proses kontemplasi dan hasil doa istikharah Sebagai pemimpin Allah SWT. (/*red)

Related Post